Diseminasi Pendidikaan Inklusis di SMPN 4 Padang Panjang
Diseminasi Pendidikan Inklusif di SMPN 4 Padang Panjang Melalui diseminasi yang disampaikan Ibu Leli Suarni, M.Pd selaku kepala SMPN 4 Padang Panjang usai  Bimbingan Teknis di Kemendikbud. Pendidikan inklusif  mewujudkan pembelajaran yang berpusat kepada peserta didik di jenjang SMP Kota Padang Panjang. Maksudnya, Pendidikan inklusif adalah sistem penyelenggaraan pendidikan yang memberikan kesempatan kepada semua peserta didik yang memiliki kebutuhan khusus dan memiliki potensi kecerdasan dan/atau bakat istimewa untuk mengikuti pendidikan atau pembelajarandalam satu lingkungan pendidikan secara bersama-sama dengan peserta didik lain. Pembelajaran yang Inklusif: Menyambut Semua Siswa dengan Kesetaraan dan Penerimaan Mengetahui konsep dan manfaat pembelajaran inklusif serta ciri-ciri dan tujuannya. Pelajari bagaimana menerapkan model inklusif di kelas dengan contoh nyata. Temukan lingkungan belajar yang inklusif untuk semua siswa Pembelajaran yang inklusif adalah suatu pendekatan dalam dunia pendidikan yang mendasarkan pada nilai kesetaraan, penerimaan, dan partisipasi bagi setiap peserta didik, termasuk mereka yang memiliki kebutuhan khusus. Dalam lingkungan belajar yang inklusif, semua siswa diberikan kesempatan yang sama untuk mengakses pendidikan yang berkualitas tanpa adanya diskriminasi atau pemisahan. Artikel ini akan menjelaskan apa itu pembelajaran yang inklusif, ciri-ciri pendidikan inklusif, tujuan pendidikan inklusif, keunggulan pendidikan inklusif, serta memberikan contoh penerapannya di dalam kelas. Apa Itu Pembelajaran yang Inklusif? Pembelajaran yang inklusif adalah pendekatan pendidikan yang berfokus pada penerimaan dan partisipasi semua siswa, tanpa memandang latar belakang, kemampuan, atau kondisi fisik maupun kognitif mereka. Dalam konteks pembelajaran inklusif, semua siswa, termasuk mereka yang memiliki kebutuhan khusus, diberikan kesempatan yang sama untuk mendapatkan pendidikan yang berkualitas, berkembang secara optimal, dan berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran. Jadi, pendekatan pembelajaran inklusif berlaku untuk setiap SMPN yang ada di Kota Padang Panjang ini. Setiap sekolah siap menerima siswa yang berkebutuhan khusus yang layak bergabung di semua SMP di Kota Padang Panjang ini. Oleh sebab itu, ilmu ini perlu disalurkan kepada seluruh guru Bimbingan Konseling dan Guru Pendamping Khusus seluruh SMP di Kota Padang Panjang ini Diiseminasi dihadiri Bapak Noval, selaku Kepala Bidang, Bapak Zulkifli, M.Pd, Bapak Agus Setiawan, M.Pd, Bapak Iswandi, M.Pd. Kepala SMP sekolah Kota Padang Panjang, Guru BK, dan GPK.   Lidya Gusti

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *